Redaksi
Kamboja – Aceh Monitor com. Presiden DMDI Tun Seri Setia Haji Bin Mohd Ali Bin Mohd Rustan resmi membuka Konvensyen Dunai Melayu Dunia Islam (DMDI) Pada acara itu Perdana Menteri Kamboja Neth Savoeun memberi sambutan.
Presiden DMDI yang juga Gubernur Malaka, Tun Seri Setia Haji Bin Mohd Ali Bin Mohd Rustan menekankan tentang penguatan kerjasama para pengusaha atau saudagar Muslim di bawah naungan DMDI.
Dengan penguatan dan sukses yang diraih para saudagar Muslim, kata Tun, jelas akan terbangun ekonomi masyarakat dan bangsa yang maju. Menguasai kedudukan ekonomi sekaligus mampu menjadi tontoh ikutan atau teladan.
Sementara Perdana Menteri Kamboja Neth Savoeun dan Chairman DMDI Cambidia, Datok Oukhna Othman Hassan ikut memberikan sambutan yang hangat.
Kedua tokoh Kamboja itu meminta kerjasama ekonomi antar bangsa sesama anggota DMDI akan menjadi win-win police yang saling penguntungkan dengan melihat potensi negara masing-masing.
Bahkan, Datok Oukhna Othman Hassan menekankan, selain kerjasama ekonomi, sosial, kebudayaan, pendidikan dan berbagai bidang lainnya, juga menawarkan kepada pengusaha untuk berinvestasi di negeri tersebut.
Konvensyen DMDI ke 21 diikuti utusan 30 negara. Seriap negara, juga mengutus wakilnya dari setiap provinsi seperti di Indonesia dan Malaysia yang cukup banyak jumlah pengurus DMDI. Karena itu, ballroom Phnom Penh Hotel, terasa sesak karena banyaknya peserta yang hadir.
Salah satu peserta DMDI Aceh Dra H Zulhafah Tgk Hasan yang hadir pada kesempatan itu mengatakan di acara para peserta mengenakan pakaian adat Melayu. Tapi ada juga utusan dari Afrika, Mesir dan Bosnia Herzegovina serta negara eropah lainnya yang mengenakan jas.
Calon anggota DPR RI dapil 1 Aceh ini menjelaskan acara pembukaan diwarnai sesi pemberian anugerah kepada sejumlah tokoh yang memiliki kepedulian dan kontribusi terhadap kemajuan DMDI.
“Anugerah diberikan kepada tokoh nasional asal Sumatera Utara, H. Rahmatsyah. Dia menerima anugerah Tun Perak bersama Said Aldi Alidrus,” Zulhafah Tgk Hasan.
Selain itu juga ada tokoh lain dari kalangan pemerintah dianugerahi Datok Bendahara yang diterima Gubernur Jambi.
“Ada juga sejumlah tokoh wanita dan menerima penghargaan antara lain perwakilan DMDI Aceh, Hj Cut Wardani TR. Ia dianugerahi Tun Fatimah DMDI. Penghargaan itu langsung diserahkan oleh Prediden DMDI, Tun Seri Setia Haji Bin Mohd Ali Bin Mohd Rustan.,” Tutup Dra H Zulhafah Tgk Hasan.( waspada.com)
