Sosbud

Wakil Ketua DPRK Bicara Masalah Madani Center

Banda Aceh-Aceh Monitor ComWakil Ketua DPRK dari Partai Aceh (PA) T.Hendra Budiansyah meminta agar Pemko Banda Aceh dan Badan Anggaran (Bangar) mengkaji kembali serta menunda program anggaran pembangunan gedung Madani Center yang bersumber dari dana Otsus di 2017. Alasannya, masih banyak hal yang lebih mendesak, seperti pemberdayaan masyarakat dari pada membangun gedung megah.

Ia meminta Pemko agar mengevaluasi program-program di APBK yang kurang bermamfaat bagi masyarakat. Hal itu disampaikan T.Hendra Budiansyah di sela sela rapat paripurna dengar pendapat akhir fraksi DPRK terhadap rancangan qanun tentang pertangungjawaban pelaksanaan APBK Banda Aceh Tahun Anggaran 2015 di gedung dewan, Kamis, 26 September 2016.

Menurut T.Hendra Budiansyah masih banyak program program pembangunan di Kota Banda Aceh yang kurang bermanfaat bagi masyarakat terkesan sebagai pembanguan yang mubazir Anggaran. “Seperti yang diungkapkan dalam pelaporan dari kunjungan Badan Anggaran dan Komisi Komisi”, kata T.Hendra Budiansyah .

T.Hendra Budiansyah menambahkan mengevaluasi agar program APBK 2016 yang sedang berjalan untuk benar benar optimal, tidak mengulagi kesalahan sebelumnya. “Ini penting agar pembangunan tepat sasaran, tepat guna, tepat pemanfaatan, serta berkesinambungan”, ujarnya.

Meski demikian, Wakil Ketua Dprk mengapresiasi kinerja Pemko yang telah bekerja keras dalam rangka menjalankan APBK tahun Anggaran 2015 untuk membanguan Kota Banda Aceh.(Van)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer

To Top
error: Content is protected !!