KABAR DARI ACEH

Menjelang Tahun Politik 2019 , Kesbangpol Aceh Gelar Diskusi Isu – Isu Aktual

Lhokseumawe – Aceh Monitor Com. Menjelang tahun politik 2019 (Pileg dan Pilpres) Kesbangpol Aceh bekerja sama dengan Kesbangpol Kota Lhokseumawe mengadakan diskusi terkait Isu – Isu Aktual FGD dengan berbagai Ormas dan kelompok strategis lainnya Kamis (30/08/18) di Aula Cafee CBO Kota Lhokseumawe, kegiatan tersebut langsung dipandu oleh Kasubbid Ormas Kesbangpol Aceh Musmulyadi, S,Pd.I.MM.

Kaban Kesbangpol Aceh Drs.Mahdi Efendi mengawali diskusi terkait Isu – Isu Aktual dengan tema menjaga persatuan dan kesatuan menjelang tahun politik 2019. Dalam arahannya mengatakan, peran ormas dan kelompok – kelompok strategis lainnya sangat penting untuk menuju Pileg dan Pilpres yang aman dan damai, kegiatan lima tahunan tersebut bukanlah hal yang baru dalam perpolitikan Negara yang kita cintai ini, disamping menjaga kelancaran dan perdamaian dalam pilpres dan Pileg yang akan datang keikutsertaan kita dalam mengajak masyarakat untuk memberikan hak pilihnya, itu juga merupakan bagian yang tidak kalah penting sebagai partisipasi pemilih, karena bila tingginya partisipasi pemilih dalam sebuah proses demokrasi juga menjadi salah satu indikator keberhasilan disamping indikator – indikator lainnya,

Kepala Kesbangpol Aceh Drs.Mahdi Efendi berharap kepada seluruh elemen masyarakat, terutama di Kota Lhokseumawe agar bersama – sama menyukseskan pileg dan Pilpres mendatang dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan.

“Kepada para jajaran Kesbangpol Kabupaten Kota , agar terus membangun komunikasi yang sinergi dengan berbagai pihak sebagaimana yang telah terjalin selama ini” tuturnya.

Sementara itu , Kepala Kesbangpol Lhokseumawe Drs. Ridwan A Djalil yang bertindak sebagai narasumber menyampaikan apresiasi kepada kepala Kesbangpol Aceh beserta jajaran yang telah menggelar kegiatan FGD tersebut.

Ridwan A Djalil dalam paparannya menyampaikan , di Kota Lhokseumawe Pilpres Insya Allah akan berjalan dengan stabil, sementara pileg mungkin perlu kita secara bersama – sama menjaga kedamaian, karena persaingan para caleg yang akan memperebutkan kursi di DPRK terutama cukup ramai, sementara kursi yang tersedia sangat terbatas sesuai ketentuan dan per Undang- Undangan.

Sekretaris PWI Kota Lhokseumawe Yusran yang juga sebagai peserta aktif FGD tersebut juga menyampaikan , ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian kita selaku warga Kota Lhokseumawe, pertama daftar jumlah pemilih, jumlah kuota caleg antar parlok dan parnas serta ada nya informasi tidak adanya TPS di Lembaga Permasyarakatan (LP) kedepan ini menjadi perhartian kita bersama.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kabid Ketahanan Ekonomi Sosial Budaya dan Ormas Drs Kahar Muzakir.

Adapun beberapa catatan penting yang di rangkumkan oleh pemandu acara tersebut, pertama lestarikan Budaya lokal, adat dan istiadat dalam rangka memperkokoh persatuan dan kesatuan, meningkatkan Akhlaqul Karimah sesuai tuntunan Agama, Pers dan Media harus menjadi penerang atau penyejuk bagi masyarakat, melalui informasi – informasi ke publik peningkatan Edukasi politik bagi masyarakat oleh semua steakholders terkait.

Di akhir pertemuan Kaban Kesbangpol Aceh Drs. Mahdi Efendi memberikan apresiasi kepada para peserta yang sangat antusias dan serius mengikuti kegiatan FGD tersebut.

Acara diikuti oleh 22 orang perwakilan ormas dan kelompok – kelompok sttrategis lainnya.(Pri)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer

To Top
error: Content is protected !!