KABAR DARI ACEH

Terkait Temuan Georadar ITB , Daripada Digali Lebih Baik Dibangun Duplikatnya

Banda Aceh – Aceh Monitor Com. Anggota DPRK Banda Aceh Khairul Basyar mengatakan tidak perlu adanya penggalian di area ipal yang sebelumnya di klaim oleh tim ahli Georadar ITB , bahwasanya adanya tembok berupa bangunan kuno di dalam tanah di area ipal.

Hal diatas terkait pembuktian ke publik , yang pernah dikatakan Kadisdikbud Kota Banda Aceh Syaridin yang meminta adanya penggalian untuk membuktikan kebenaran temuan tim Georadar ITB  tersebut.

“Untuk memastikan adanya tembok bangunan kuno ,  tidak perlu digali, kita sudah tahu semua kalau di area itu memang daerah Kerajaan Aceh dan yang kita lakukan sekarang ,  agar cagar budaya itu terjaga dengan baik  ” jelas politisi partai PAN ini kepada Aceh Monitor Com. Jumat 09/03/18.

Menurutnya , kalau diadakan penggalian justru ber efek pada kehancuran benda – sejarah yang ada di sekitarnya dan malah bisa menghancurkan benda tersebut secara tidak langsung.

Khairul Basyar menyebutkan , secara pribadi ia tidak menginginkan adanya penggalian itu dilakukan karena secara turun temurun orang Aceh mempercayai di daerah tersebut ada situs cagar budayanya.

“Lebih baik kita jaga bersama , kita jaga situs sejarah di daerah tersebut , bahwa Aceh punya peradaban yang tinggi dan kalau sudah jelas dalam penilitian melalui Georadar ditemukan tembok tersebut sudah memperkuat kalau area tersebut memang benar adanya” ungkap Khairul Basyar.

Khairul Basyar justru menginginkan  agar di area tersebut ditata dengan baik dengan dibuat duplikat nya dalam bentuk bangunan “Ini loh , bentuk bangunan kerajaan Aceh yang ada di dalam tanah ini , kira – kira seperti itu ” tutup Khairul Basyar . (van)

 

 

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer

To Top
error: Content is protected !!